Header Ads

PERSONIL LAPAS KELAS IIB GARUT DIPERIKSA URINENYA, RM KRISTYO NUGROHO : KITA SEBAGAI PEMBINA BUKAN KITA YANG DIBINA OLEH MEREKA

 

Kepala Lapas Kelas IIB Garut
RM Kristyo Nugroho bersama satu orang personilnya dalam rangka pemeriksaan urine, Kamis (24/9) Lapas Kelas IIB Garut jalan H.Hasan Arif Banyuresmi-Garut.


Garut, Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Garut adakan pemeriksaan urine terhadap personil, Kamis (24/9) bertempat di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Garut jalan H.Hasan Arif Banyuresmi Kabupaten Garut.

Pemeriksaan urine tersebut dilakukan oleh BNN Garut yang dipimpin oleh Kasi Pemberantasan Kompol Tommy Widodo Arief. Sebelum dilakukan pemeriksaan urine, Kepala Lapas Kelas IIB Garut RM Kristyo Nugroho memberikan sambutan.

Dalam sambutannya Kepala Lapas Kelas IIB Garut RM Kristyo Nugroho menyampaikan kepada seluruh personilnya ini merupakan kolaborasi dan sinergitas dengan BNN dalam rangka menjalankan Instruksi Presiden nomor 02 tahun 2020 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba. Selanjutnya, RM Kristyo Nugroho juga dalam sambutannya mengajak kepada seluruh personilnya untuk mempedomani tugas pokok fungsi kita masing-masing khususnya kita sebagai pembina narapidana, mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini ada manfaatnya, terlepas daripada itu kita memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar kita yang selalu membina, berinteraksi bahkan bersosialisasi dengan warga binaan khususnya yang tersangkut dengan kasus narkoba bukan satu hari dua hari, bahkan bertahun-tahun, manusiawi pasti terjadi hubungan interaksi, ini yang selalu saya ingatkan kepada seluruh jajaran tekadkan betul komitmen siapa kita tentunya kita sebagai pembina bukan justru sebaliknya kita yang dibina oleh mereka.


Sementara Kasi Pemberantasan Kompol Tommy Widodo Arief dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan deteksi dini dan ini merupakan komitmen dalam rangka P4GN, BNN lebih terfokus ke pencegahan adalah ingin merubah pola fikir dan daya fikir yang sehat bagi mereka atau para pengguna narkoba. Terlebihnya, Kompol Tommy Widodo Arief mengajak kepada seluruh personil Lapas Kelas IIB Garut untuk bekerjasama ungkap jaringan narkoba yang mungkin saja bisa terjadi di dalam Lapas.

Di tempat terpisah, setelah selesainya pemeriksaan urine Kompol Tommy Widodo Arief, menyampaikan dari 80 personil Lapas Kelas IIB Garut yang diperiksa urinenya tidak ada satu orangpun yang terindikasi menggunakan narkoba, semuanya negatif (-). (Ddy)


No comments

Powered by Blogger.