DI GARUT, BHABINKAMTIBMAS INI LAKUKAN SOSIALISASI TENTANG PROTOKOL KESEHATAN, PMK DAN PAHAM RADIKAL SEBELUM SHALAT JUM'AT BERJAMAAH

Gambar : Bhabinkamtibmas Aipda Dedi Supriatna, SH sedang memberikan sosialisasi mengenai Protokol Kesehatan, PMK dan Paham Radikal. Jum'at (24/6/2022)

POLICE PUBLIC POLMAS - Garut, dengan adanya pemberitaan bahwa lonjakan kasus Covid di bulan ini terus meningkat. Bhabinkamtibmas Dedi Supriatna, SH terus lakukan sosialisasi terhadap warga masyarakat khususnya di desa binaannya yaitu Desa Sukahati Kecamatan Cilawu Kabupaten Garut. Menurutnya, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, saya hanya mengingatkan saja kepada warga masyarakat apalagi yang suka pergi ke luar kota atau sering pergi bermain ke mall untuk tetap terapkan protokol kesehatan. Ujar Dedi. Kemarin-kemarin Covid sempat reda yah.. namun sekarang ada lonjakan lagi, dan ini atensi dari pimpinan juga untuk disosialisasikan kepada warga yang ada di desa. Tambahnya.

Sosialisasi mengenai protokol kesehatan untuk mencegah adanya kasus Covid di desa binaannya, Dedi lakukan di Masjid-Masjid sebelum melaksanakan Shalat Jum'at berjamaah, seperti halnya di Masjid jami yang ada di Kp.Bebedahan Rw.001 Desa Sukahati, Jum'at tanggal 24 Juni 2022. Menurutnya saya selaku Tiga Pilar yang ada di desa harus berperan aktif untuk mensosialisasikan kepada warga masyarakat, demi masyarakat, katanya. Ini kesempatan saya, kalau Shalat Jum'at warga khususnya jamaah Shalat Jum'at semua pasti ada meninggalkan aktivitas sejenak untuk melaksanakan Shalat Jum'at, semua pasti dengar, ia kan ..Ujar nya.

Bahwa dikatakan Dedi, saya selain menyampaikan protokol kesehatan untuk diterapkan oleh warga masyarakat, saya sampaikan juga mengenai wabah atau penyakit menular terhadap hewan ternak yaitu PMK (Penyakit Mulut Dan Kuku) untuk supaya didengar oleh warga masyarakat. Mengenai pencegahannya, jika ingin menambah atau membeli hewan ternak dari luar agar lebih selektif dan pilihlah hewan ternak yang sehat agar yang sudah ada.di kandang tidak tertular. Murutnya, selain PMK di Masjid itu, Dedi menyampaikan juga kepada warga untuk hati-hati dengan paham yang berkedok Islam, karena baru-baru ini di Lampung pimpinan nya ada yang di tangkap karena tidak berlandaskan Pancasila dan NKRI, yaitu Khilafatul Muslimin. Jadi hati-hati khususnya kepada anak muda, jika ada yang mengajak ngaji ke luar harus hati-hati. (Ddi)